Minggu, 28 Februari 2016
Sabtu, 27 Februari 2016
Senin, 08 Februari 2016
laporan prakerin
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang Masalah
Dalam rangka meningkatkan wawasan
pengalaman belajar dan penguasaan keterampilan atau keahlian profesi tertentu
pada siswa-siswi, antara lain diperlukan adanya penambahan berbagai aktivitas
belajar dilingkungan sekolah dan luar sekolah.
Kondisi ini sudah lama menjadi puasat
perhatian bagi Dunia Pendidikan, lebih-lebih untuk sekolah kejuruan, bahwa
penguasaan keahlian profesi sebgai salah satu tujuan esensial yang
menggambarkan eksistensi sekolah kejuruan tidak mungkin dapat diwujudkan tanpa
adanya kesempatan melalui pengenalan pada
dunia kerja yang sebenarnya.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah
praktek kerja yang dilakukan oleh sekolah dengan dunia industri program PKL ini
adalah salah satu cara yang efektif untuk memadukan antara teori dan praktik
yang di terima di sekolah dengan praktik kerja yang secara nyata di perusahaan
tersebut. Jadi praktik dan teori depergunakan oleh mereka untuk masa depan
mereka. Dan selanjutnya mereka membuat laporan dimana pada tahap ini siswa
harus mempertanggung jawabkan apa yang mereka laporkan secara tertulis dan
segala kegiatan pada saat di depan penguji. Disini bisa diukur sampai sejauh
mana kemampuan yang telah di praktikan.
1.2
Rumusan
Masalah
Untuk penyusunan laporan ini perlu adanya perumusan
masalah apa yang akan di bahas dan
dianalisis dalam laporan ini. Perumusan masalah berfungsi sebagai upaya untuk
membatasi agar masalah yang di bahas ini tidak terlalu luas, sehingga informasi
yang disediakan singkat, padat, jelas dan akurat.
Adapun masalah yang dianalisis dalam laporan ini
sebagai berikut :
1)
Apa saja alat yang
dibutuhkan untuk memasang CCTV ?
2)
Bagaimana setting CCTV?
3)
Bagaimana perawatan
CCTV ?
1.3
Tujuan
Penulisan Laporan
Seluruh siswa yang telah
melaksanakan PKL diwajibkan membuat laporan berbentuk karya tulis. Hal ini merupakan sebuah tanda
bukti bahwa siswa tersebut benar-benar telah melaksanakan PKL.
Tujuan utama laporan ini
adalah :
1)
Mengembangkan
pengetahuan, sikap dan kemampuan serta menambah wawasan siswa-siswi yang
berkaitan dengan pelajaran yang telah diterima di sekolah.
2)
Melatih kerja dan
pengamatan teknik yang diterapkan di tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL) sesuai
di bidang keahlian yang dimiliki.
3)
Untuk mencari
pengalaman dalam PKL di dunia usaha/industri.
4)
Untuk menerapkan
ilmu-ilmu yang telah didapatkan di sekolah.
5)
Untuk menambah bekal
hidup di masa depan.
6)
Memperkokoh link and match
kesesuaian, kecocokan
antara program sekolah dengan tuntutan dunia kerja.
BAB
II
RUANG
LINGKUP OBJEK
2.1
Waktu
PKL
Adapun
waktu untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah mulai dari tanggal
1 Mei 2015 s/d 27 juli 2015. Dimulai dari pukul 07.00 WIB – 16.00 WIB dan
diseling waktu istirahata selama 1 jam. (
jam istirahat bebas asalkan tidak melebihi 1 jam)
2.2
Tempat
PKL
Praktek kerja lapangan dilaksanakan di
LKP/LPK Hidayah. Tempat yang dipergunakan untuk pelaksanaan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) adalah di LKP/LPK Hidayah. Lokasi tepatnya di jl. Pakuan No.3
Kawalimukti kecamatan kawali kabupaten/Kota Ciamis.
2.3
Tata
Tertib Perusahaan
Tata tertib yang
diberlaskukan di LPK Hidayah Kawali ketika penulis melaksanakan PKL terdapat
perbedaan antara karyawan dan siswa PKL. Pada uraian ini penulis akan
menjelaskan tata tertib yang diberlakukan untuk siswa PKL saja yang menyangkut tata
tertib pakaian dan waktu praktik.
1.
Tata
Tertib Warga Belajar
Tata tertib
adalah peraturan yang harus dipatuhi dan dilaksanakan, apabila dilanggar
mendapatkan sangsi (hukuman).
Adapun Tata Tertib yang harus dilaksanakan bagi siswa-siswi PKL, yaitu :
a. Datang
tepat waktu sesuai dengan jadwal
b. Berpakaian
sopan, bersih dan rapi
c. Tidak
membuat keributan selama pelajaran/praktik
d. Dilarang
meninggalkan tempat kursus sebelum pelajaran/praktik selesai
e. Warga
belajar dalam kegiatan praktik kursus selalu mematuhi prosedur kerja dalam
menggunakan peralatan dan atau bahan-bahan lainnya.
f. Apabila
berhalangan hadir, harus meminta izin / memberitahukan baik lisan maupun
tulisan kepada instruktuk dan bila tidak hadir lebih dari dua kali karena sakit
harus ada surat keterangan dari dokter.
g. Siswa
yang hendak membatalkan jadwal belajar yang telah ditentukan. Maka siswa
hendaknya memberitahukan kepada instruktur atau bagian divii pendidikan LKP
hidayah melalui telepon atau secara langsung maksimal 12 jam sebelum pelajaran
dimulai.
h. Jika
siswa ingin mengganti jadwal yang telah dibatalkan berkaitan dengan hal-hal
tersebut diatas, maka baik instruktur ataupun pihak siswa haru ada kesepakatan
sebelumnya serta tidak memberatkan salah satu pihak.
i.
Jika siswa merasa tidak
cocok dengan instruktur yang bersangkutan, maka hendaknya siswa segera
memberitahukan kepada bagian divisi pendidikan LKP hidayah. Agar dapat
dilakukan pergantian instruktur yang baru dan tentunya disesuaikan dengan
kriteria yang diinginkan siswa.
j.
Jika siswa hendak
memutuskan hubungan belajar dengan LKP Hidayah karena satu hal, maka hendaknya
siswa memberitahukan ke bagian divisi pendidikan maksimal satu hari sebelum
jadwal belajar dimulai.
k. Siswa
telah memutuskan hubungan dengan LKP Hidayah tetapi telah melakukan pembayaran,
sedangkan pembayaran les privat atau belum melakukan pelunasan pembayaran,
sedangkan jumlah pertemuan belum memenuhi jumlah paket yang diambil, maka jika
telah dilakukan pelunasan pembayaran, maka uang tersebut menjadi milik LKP
Hidayah dan jika belum melakukan pembayaran, maka kami akan meminta siswa untuk
melunasi biasa kursus selama siswa tersebut belajar di LKP Hidayah.
2.
Pakaian
a. Senin
- Selasa : Pakaian Hitam
Putih
b. Rabu
- Kamis : Pakaian Batik
Sekolah
c. Jum’at
- Sabtu : Pakaian Praktik
d. Minggu
: Pakaian
Bebas/Sopan
3.
Waktu
Praktik
a. Masuk
pukul 07-00
b. Pulang
pukul 16.00
c. Istirahat
1 jam
d. Libur
disesuaikan
2.4
Sejarah
Berdirinya LPK
LKP HIDAYAH didirikan pada tanggal 24
Juni 1999 oleh Moch. Jusuf Abdulloh, S.Pt., S.Kom. dengan alamat di Jalan
Pakuan No. 3 Kawalimukti-Kawali-Ciamis.LKP Hidayah merupakan lembaga kursus dan
pelatihan yang bergerak di bidang komputer. Sejak tahun 1999 LKP Hidayah telah
membuka beberapa program kursus, yaitu: Program Paket Niaga 1 dan Niaga 2,
Program Pilihan, dan Program Les.
Pada tahun 2003, LKP Hidayah membuka
program kursus baru yaitu Kursus Keterampilan Orientasi Kerja (KKOK) yang
berupaya membuka jalinan kerjasama dengan berbagai perusahaan/lembaga sebagai
upaya agar para lulusan LKP HIDAYAH dapat menjalin Latihan Kerja/Magang (on the
Job Training) dalam dunia kerja yang sebenarnya dan selanjutnya berupaya
menjembatani para lulusan untuk dapat bekerja di perusahaan/lembaga/hotel yang
sesuai dengan kemampuannya.
Pada tahun 2010 membuka Program
Pelatihan Kerja 1 Tahun bidang keahlian Operator Niaga, Design Graphis,
Multimedia, dan Teknik Komputer Jaringan. Program-program yang diselenggarakan
ini diharapkan selaras dengan kebutuhan dan perkembangan dunia bisnis dan pasar
kerja. Proses belajar mengajar disajikan melalui pendekatan praktis yang
humanis dan kerja praktek (on the job training) serta mentoring agama untuk
pembinaan mental spiritual dan peningkatan potensi diri.
LKP/LPK Hidayah merupakan Lembaga
pendidikan yang sudah berpengalaman, memiliki legalitas dan integritas dalam
bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, dan sudah ditetapkan oleh Surat
Keputusan Pemerintah:
1.
No. : Kep.178/W9/KW/1999
2.
No. : Kep.503/LK/VIII/2002
Sesuai dengan surat No.
421.9/78-Disdik/2010 LKP/LPK Hidayah kemudian mendapat
Nomor Induk Lembaga Kursus (NILEK) dengan No. 02105.4.1.0016.09/31 dan telah
mendapatkan penilaian kinerja lembaga oleh BAN-PNF.
BAB III
PRAKTIK
KERJA MEMASANG CCTV
3.1
Tahapan
Persiapan
3.1.1
Persiapan
Alat
Beberapa peralatan yang
harus disiapkan untuk memasang CCTV, diantaranya :
Ini adalah salah satu alat utama dan wajib ada dalam
daftar perlengkapan pemasangan CCTV
Camera, Crimp ini merupakan sebuah tang pemotong kabel, keunikannya tidak
dimiliki jenis tang lain karena, Crimp khusus tersbut didesain untuk memasang konektor
BNC pada kabel coaxial.
3.1.2
Persiapan
Bahan
Beberapa Bahan yang harus disiapkan untuk memasang CCTV, yaitu :
Monitor adalah serangkaian ataupun
sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen
yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi
dan teliti. Sistem ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian
pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang
diberikan kepadanya.
Fungsi komputer untuk CCTV untuk
maksimal 16 kamera CCTV langsung ke komputer.
2. IPCam
300R
IP camera adalah jenis kamera video
digital yang biasa digunakan untuk pemantauan keamanan dan dapat mengirim dan
menerima data melalui jaringan komputer dan internet. Walaupun webcam juga
dapat melakukan hal ini namun istilah ” IP Camera” atau “Network Kamera”
biasanya hanya digunakan untuk sistem pengawasan keamanan. IP Kamera pertama
digunakan pertama kali pada tahun 1996.
Seperti yang sebelumnya disebutkan, kabel ini
merupakan perantara sinyal video yang direkam melalui kamera pengintai,
jenisnya ada beberapa, diantaranya adalah:
Kabel-Coaxial-Berbagai-Jenis
Ø
RG-59, untuk penggunaan jarak
sekitar 750 kaki
Ø
RG-6, untuk penggunaan jarak 1000
kaki
Ø
RG-11, untuk penggunaan 1500 kaki
atau lebih
Biasanya ini disebut sebagai bayonet neil concelman
(BNC), berfungsi sebagai penghubung antara CCTV Camera dengan Alat perekam
(DVR) atau langsung ke monitor. Sebagai daftar perlengkapan CCTV Camera wajib
ada saat instalasi tentu ini tak kalah penting dengan alat lainnya.
Untuk jenis kabel ini Anda bisa menyesuaikan daya yang
diperlukan oleh perangkat lain atau AC 220v ke adaptor dan power supplay, hati-hati
dan jangan terbalik. Untuk jenis kabel Anda bisa menggunakan 2×1,5mm dan 3,25mm
disertai dengan instalasi pipa high impact conduit agar lebih aman.
6.
Adapter dan Power Supply
![]() |
Pada alat ini Anda bisa menggunakan jenis adapter dan
power supply apa saja dan merk apa saja, sejauh sesuai dengan daya yang cocok
dengan perangkat camera, monitor dan sebagainya. Umumnya tegangan yang
digunakan untuk kamera pengintai ini adalah 12v DC, 24v AC-DC
3.2
Tahap
Pelaksanaan Memasang CCTV
Berikut langkah-langkah untuk memasang CCTV, yaitu :
1.
Masukan
CD IPCam 300R ke CD-Rom, dan akan muncul gambar ini.

Gambar
1. Tampilan DVD IPCam
2. Kemudian buka file setup IPCam 300R.

Gambar 2. Membuka file Setup
3. Tampilan Awal IPCam SECURE 300R, lalu klik IDSS041

Gambar 3. Tampilan Awal IPCam SECURE 300R
4.
Tampilan awal instalasi IPCam SECURE
300R

Gambar 4. Tampilan Setup IDSS041
5.
Tampilan Lisence Agreement, pilih accept, klik next

Gambar 5. Tampilan Lisence Agreement
6.
Tunggu beberapa saat.

Gambar 6. Tampilan Preparing To Install
7.
Proses Instalasi IDSS041

Gambar 7. Proses Instalasi IDSS041
8.
Pada tampilan Multi-Language installer, pilih English, lalu klik install.

Gambar 8. Memilih Bahasa
9.
Selanjutnya, Muncul tampilan IP
Camera Setup Wizard, klik Continue
![]() |
Gambar 9. Tampilan IP Camera Setup
10.
Tunggu sampai proses selesai.

Gambar 10. Proses Instalasi
11. Kemudian klik Finish.

Gambar 11.Instalasi Selesai
12. Tampilan Awal aplikasi IDSS041, lalu
klik Open Network And Sharing Center

Gambar 12.Membuka Network And Sharing Center
13. Klik Change Adapter Setting.


Gambar 13.Membuka Change Adapter
Setting
14.
Klik kanan Local Area Network, pilih properties.

Gambar 14. Membuka Local Area Network
15.
Klik internet protocol version
4 (TCP/IPv4), klik Properties

Gambar 15.Membuka TCP/IPv4
16.
Klik Use the following IP
address, lalu isi kotak IP address, Subnet Mask, Default gateway.

Gambar 16. Setting IP Address
17.
Klik star, all program, klik
IDSS041, klik Camera Locator.

Gambar 17.Buka aplikasi Camera Locator
18.
Pada tampilan IP search, pada kotak camera list terdapat IP
address camera. Selanjutnya buka Mozilla fire fox

Gambar 18.Tampilan IP Search
19.
Selanjutnya, klik pada URL, lalu masukan IP Camera
(192.168.1.249).

Gambar 19.Masukan URL
20.
Masukan Nama Pengguna : Admin, dan Sandi : 1234. Lalu OK.

Gambar 20.Tampilan Autentikasi
21.
Tampilan awal IP Camera Setup

Gambar 21.Tampilan Awal
22.
Selanjutnya, klik Image Setup.

Gambar 22. Menu Image Setup
23.
Ubah Output size menjadi
640x480 (VGA)

Gambar 23.Mengatur Output Size
24.
Kemudian, ubah Frame Rate
menjadi Auto

Gambar 24.Mengatur Frame Rate
25.
Ubah Compression Ratio menjadi
middle, klik apply

Gambar 25.Mengatur Compression Ratio
26.
Pengaturan image setup
selesai, Kemudian klik System Setup.

Gambar 26.Penyimpanan Image Setup Berhasil
27.
Pada Tampilan System Setup, klik Specify an IP Address, klik Apply, lalu klik User Management.

Gambar 27.Mengatur System
28.
Masukan Nama, Password, dan Confirm Password, klik Apply.

Gambar 28.Menambahkan User
29.
Kemudian klik Menu.

Gambar29.Masukke Menu
30.
Padatampilan Menu, Masukan
Address, User name, dan Password yang telahdiisi di IP Camera Setup, klik
Apply.

Gambar 30.Masukan Address, Username, Password
31.
Hasilnya seperti ini.

Gambar 31.Tampilan hasil video
3.3
Tahap
Pengujian
Setelah CCTV terpasang, maka
harus dilakukan pengujian. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah cctv itu
sudah dapat digunakan atau tidak. Bnerikut langkah-langkahnya.
1.
Pilih Menu,
Masukan Address, User name, dan Password yang telahdiisi di IP Camera Setup,
klik Apply.

Gambar1.Masukan Address, Username, Password
2.
Hasilnya seperti ini.

Gambar2.Tampilan hasil video
3.4 Maintence CCTV
Agar CCTV tidak cepat rusak, maka harus
melakukan perawatan. Caranya yaitu sebagai berikut.
1.
Jagalah selalu kebersihan kamera
CCTV
Dimulai dari lensa kamera CCTV , Housing , drive unit
, DVR, monitor dan segala hal yang berhubungan dengan CCTV jangan sampai kotor
penuh debu. Karena jika ada debu atau kotoron dapat menjadi penghambat utama
yang menyebabkan kinerja sistem CCTV
menjadi tidak sempurna misalnya gambar kamera CCTV menjadi buram dan bahkan cepat membuat kerusakan.
2.
Cek
seluruh komponen CCTV secara berkala
komponen CCTV haruslah di
cek seperti DVR, Kabel dan
koneksi harus selalu dicek, Jangan
sampai ada yang tak terhubung. Sama halnya
dengan posisi kamera CCTV juga harus diperiksa. Jangan sampai target
kamera tidak tepat . Periksa penyanggah CCTV nya dan hal-hal lain yang
mendukung kamera CCTV dapat ebrfungsi dengan baik.
3.
Cek selalu pengaturan rekaman CCTV
Pengaturan mode rekaman kamera CCTV harus di atur
dengan optimal, dari masa jangka waktu penyimpanan hasil rekaman, kualitas
hasil rekaman dan pengaturan – pengaturan kamera CCTV lainnya .
4.
Cek keakuratan kamera CCTV
Jangan lupa untuk selalu mengecek keakuratan kamera
CCTV . Dari keakuratan jam dan waktu ,
pengendalian telemetri, Keakuratan indikator dan cek kondisi DVR untuk mengetahui rusak atau
tidak.
5.
Backup hasil rekaman CCTV
Jika kapasitas kamera CCTV Anda sudah penuh, sebaiknya
cadangkan atau backup hasil rekaman CCTV tersebut, sortirlah yang menurut Anda
masih perlu dan hapus yang sudah tidak penting.
BAB
IV
SIMPULAN
DAN SARAN
3.1
Simpulan
3.1.1
Simpulan
Umum
Dengan diadakannya program praktek kerja
lapangan (PKL), kami mendapatkn pengalaman yang paling berharga didunia kerja,
dan pengalaman ini akan kami jadikan sebagai referensi kami dimasa nanti kami
bekerja.
3.1.2
Simpulan
Khusus
Dengan adanya praktek kerja lapangan
(PKL), kami dapat mempraktikan secara langsung apa yang kami pelajari selama
disekolah tentang jaringan maupun komputer dan mendapatkan ilmu baru yang
bermanfaat bagi kami.
3.2
Saran-Saran
3.2.1
Saran
Untuk Siswa
1. Bagi
siswa-siswi SMK Negeri 1 Kawali agar bersungguh-sungguh untuk mempelajari
ilmu-ilmu yang didapat di dunia industri
2. Jagalah
kesehatan sewaktu melaksanakan praktek kerja lapangan
3.2.2
Saran
Untuk Sekolah
Adapun saran-saran penulis yang ingin
disampaikan adalah sebagai berikut :
1.
Pihak sekolah dalam
memberikan pengarahan harus lebih ditingkatkan dalam hal pengisian jurnal
2.
Pihak sekolah harus
mempersiapkan lebih banyak fatner-fatner perusahaan tempat siswa akan
melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL)
3.
Kunjungan yang
dilakukan pihak sekolah secara berkala
4.
Tingkatkan kamunikasi
antara pembimbing dari sekolah dengan pimpinan industri DU/DI
5.
Tingkatkan komitmen
yang telah dibuat oleh pihak sekolah.
Misal : batas waktu PKL adalah 27 juli
2015 dan itu berlaku untuk siswa PKL dimana saja tempat pkl nya
3.2.3
Saran
Untuk DU/DI
1.
Dalam penerimaan dan
penempatan para siswa yang akan melaksanakan praktek kerja lapangan, hendaknya
mempertimbangkan bidang yang sesuai dengan jurusan siswa, sehingga siswa dapat
mengembangkan ilmu yang dimiliki juga dapat menambah ilmu pengetahuan.
2.
Diharapkan untuk
benar-benar siap dalam menerima siswa-siswi yang akan melaksanakan PKL.
3.
Diharapkan untuk lebih
meningkatkan motivasi dalam bekerja serta lebih giat dalam melaksanakan tugas.
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang Masalah
Dalam rangka meningkatkan wawasan
pengalaman belajar dan penguasaan keterampilan atau keahlian profesi tertentu
pada siswa-siswi, antara lain diperlukan adanya penambahan berbagai aktivitas
belajar dilingkungan sekolah dan luar sekolah.
Kondisi ini sudah lama menjadi puasat
perhatian bagi Dunia Pendidikan, lebih-lebih untuk sekolah kejuruan, bahwa
penguasaan keahlian profesi sebgai salah satu tujuan esensial yang
menggambarkan eksistensi sekolah kejuruan tidak mungkin dapat diwujudkan tanpa
adanya kesempatan melalui pengenalan pada
dunia kerja yang sebenarnya.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah
praktek kerja yang dilakukan oleh sekolah dengan dunia industri program PKL ini
adalah salah satu cara yang efektif untuk memadukan antara teori dan praktik
yang di terima di sekolah dengan praktik kerja yang secara nyata di perusahaan
tersebut. Jadi praktik dan teori depergunakan oleh mereka untuk masa depan
mereka. Dan selanjutnya mereka membuat laporan dimana pada tahap ini siswa
harus mempertanggung jawabkan apa yang mereka laporkan secara tertulis dan
segala kegiatan pada saat di depan penguji. Disini bisa diukur sampai sejauh
mana kemampuan yang telah di praktikan.
1.2
Rumusan
Masalah
Untuk penyusunan laporan ini perlu adanya perumusan
masalah apa yang akan di bahas dan
dianalisis dalam laporan ini. Perumusan masalah berfungsi sebagai upaya untuk
membatasi agar masalah yang di bahas ini tidak terlalu luas, sehingga informasi
yang disediakan singkat, padat, jelas dan akurat.
Adapun masalah yang dianalisis dalam laporan ini
sebagai berikut :
1)
Apa saja alat yang
dibutuhkan untuk memasang CCTV ?
2)
Bagaimana setting CCTV?
3)
Bagaimana perawatan
CCTV ?
1.3
Tujuan
Penulisan Laporan
Seluruh siswa yang telah
melaksanakan PKL diwajibkan membuat laporan berbentuk karya tulis. Hal ini merupakan sebuah tanda
bukti bahwa siswa tersebut benar-benar telah melaksanakan PKL.
Tujuan utama laporan ini
adalah :
1)
Mengembangkan
pengetahuan, sikap dan kemampuan serta menambah wawasan siswa-siswi yang
berkaitan dengan pelajaran yang telah diterima di sekolah.
2)
Melatih kerja dan
pengamatan teknik yang diterapkan di tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL) sesuai
di bidang keahlian yang dimiliki.
3)
Untuk mencari
pengalaman dalam PKL di dunia usaha/industri.
4)
Untuk menerapkan
ilmu-ilmu yang telah didapatkan di sekolah.
5)
Untuk menambah bekal
hidup di masa depan.
6)
Memperkokoh link and match
kesesuaian, kecocokan
antara program sekolah dengan tuntutan dunia kerja.
BAB
II
RUANG
LINGKUP OBJEK
2.1
Waktu
PKL
Adapun
waktu untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah mulai dari tanggal
1 Mei 2015 s/d 27 juli 2015. Dimulai dari pukul 07.00 WIB – 16.00 WIB dan
diseling waktu istirahata selama 1 jam. (
jam istirahat bebas asalkan tidak melebihi 1 jam)
2.2
Tempat
PKL
Praktek kerja lapangan dilaksanakan di
LKP/LPK Hidayah. Tempat yang dipergunakan untuk pelaksanaan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) adalah di LKP/LPK Hidayah. Lokasi tepatnya di jl. Pakuan No.3
Kawalimukti kecamatan kawali kabupaten/Kota Ciamis.
2.3
Tata
Tertib Perusahaan
Tata tertib yang
diberlaskukan di LPK Hidayah Kawali ketika penulis melaksanakan PKL terdapat
perbedaan antara karyawan dan siswa PKL. Pada uraian ini penulis akan
menjelaskan tata tertib yang diberlakukan untuk siswa PKL saja yang menyangkut tata
tertib pakaian dan waktu praktik.
1.
Tata
Tertib Warga Belajar
Tata tertib
adalah peraturan yang harus dipatuhi dan dilaksanakan, apabila dilanggar
mendapatkan sangsi (hukuman).
Adapun Tata Tertib yang harus dilaksanakan bagi siswa-siswi PKL, yaitu :
a. Datang
tepat waktu sesuai dengan jadwal
b. Berpakaian
sopan, bersih dan rapi
c. Tidak
membuat keributan selama pelajaran/praktik
d. Dilarang
meninggalkan tempat kursus sebelum pelajaran/praktik selesai
e. Warga
belajar dalam kegiatan praktik kursus selalu mematuhi prosedur kerja dalam
menggunakan peralatan dan atau bahan-bahan lainnya.
f. Apabila
berhalangan hadir, harus meminta izin / memberitahukan baik lisan maupun
tulisan kepada instruktuk dan bila tidak hadir lebih dari dua kali karena sakit
harus ada surat keterangan dari dokter.
g. Siswa
yang hendak membatalkan jadwal belajar yang telah ditentukan. Maka siswa
hendaknya memberitahukan kepada instruktur atau bagian divii pendidikan LKP
hidayah melalui telepon atau secara langsung maksimal 12 jam sebelum pelajaran
dimulai.
h. Jika
siswa ingin mengganti jadwal yang telah dibatalkan berkaitan dengan hal-hal
tersebut diatas, maka baik instruktur ataupun pihak siswa haru ada kesepakatan
sebelumnya serta tidak memberatkan salah satu pihak.
i.
Jika siswa merasa tidak
cocok dengan instruktur yang bersangkutan, maka hendaknya siswa segera
memberitahukan kepada bagian divisi pendidikan LKP hidayah. Agar dapat
dilakukan pergantian instruktur yang baru dan tentunya disesuaikan dengan
kriteria yang diinginkan siswa.
j.
Jika siswa hendak
memutuskan hubungan belajar dengan LKP Hidayah karena satu hal, maka hendaknya
siswa memberitahukan ke bagian divisi pendidikan maksimal satu hari sebelum
jadwal belajar dimulai.
k. Siswa
telah memutuskan hubungan dengan LKP Hidayah tetapi telah melakukan pembayaran,
sedangkan pembayaran les privat atau belum melakukan pelunasan pembayaran,
sedangkan jumlah pertemuan belum memenuhi jumlah paket yang diambil, maka jika
telah dilakukan pelunasan pembayaran, maka uang tersebut menjadi milik LKP
Hidayah dan jika belum melakukan pembayaran, maka kami akan meminta siswa untuk
melunasi biasa kursus selama siswa tersebut belajar di LKP Hidayah.
2.
Pakaian
a. Senin
- Selasa : Pakaian Hitam
Putih
b. Rabu
- Kamis : Pakaian Batik
Sekolah
c. Jum’at
- Sabtu : Pakaian Praktik
d. Minggu
: Pakaian
Bebas/Sopan
3.
Waktu
Praktik
a. Masuk
pukul 07-00
b. Pulang
pukul 16.00
c. Istirahat
1 jam
d. Libur
disesuaikan
2.4
Sejarah
Berdirinya LPK
LKP HIDAYAH didirikan pada tanggal 24
Juni 1999 oleh Moch. Jusuf Abdulloh, S.Pt., S.Kom. dengan alamat di Jalan
Pakuan No. 3 Kawalimukti-Kawali-Ciamis.LKP Hidayah merupakan lembaga kursus dan
pelatihan yang bergerak di bidang komputer. Sejak tahun 1999 LKP Hidayah telah
membuka beberapa program kursus, yaitu: Program Paket Niaga 1 dan Niaga 2,
Program Pilihan, dan Program Les.
Pada tahun 2003, LKP Hidayah membuka
program kursus baru yaitu Kursus Keterampilan Orientasi Kerja (KKOK) yang
berupaya membuka jalinan kerjasama dengan berbagai perusahaan/lembaga sebagai
upaya agar para lulusan LKP HIDAYAH dapat menjalin Latihan Kerja/Magang (on the
Job Training) dalam dunia kerja yang sebenarnya dan selanjutnya berupaya
menjembatani para lulusan untuk dapat bekerja di perusahaan/lembaga/hotel yang
sesuai dengan kemampuannya.
Pada tahun 2010 membuka Program
Pelatihan Kerja 1 Tahun bidang keahlian Operator Niaga, Design Graphis,
Multimedia, dan Teknik Komputer Jaringan. Program-program yang diselenggarakan
ini diharapkan selaras dengan kebutuhan dan perkembangan dunia bisnis dan pasar
kerja. Proses belajar mengajar disajikan melalui pendekatan praktis yang
humanis dan kerja praktek (on the job training) serta mentoring agama untuk
pembinaan mental spiritual dan peningkatan potensi diri.
LKP/LPK Hidayah merupakan Lembaga
pendidikan yang sudah berpengalaman, memiliki legalitas dan integritas dalam
bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, dan sudah ditetapkan oleh Surat
Keputusan Pemerintah:
1.
No. : Kep.178/W9/KW/1999
2.
No. : Kep.503/LK/VIII/2002
Sesuai dengan surat No.
421.9/78-Disdik/2010 LKP/LPK Hidayah kemudian mendapat
Nomor Induk Lembaga Kursus (NILEK) dengan No. 02105.4.1.0016.09/31 dan telah
mendapatkan penilaian kinerja lembaga oleh BAN-PNF.
BAB III
PRAKTIK
KERJA MEMASANG CCTV
3.1
Tahapan
Persiapan
3.1.1
Persiapan
Alat
Beberapa peralatan yang
harus disiapkan untuk memasang CCTV, diantaranya :
Ini adalah salah satu alat utama dan wajib ada dalam
daftar perlengkapan pemasangan CCTV
Camera, Crimp ini merupakan sebuah tang pemotong kabel, keunikannya tidak
dimiliki jenis tang lain karena, Crimp khusus tersbut didesain untuk memasang konektor
BNC pada kabel coaxial.
3.1.2
Persiapan
Bahan
Beberapa Bahan yang harus disiapkan untuk memasang CCTV, yaitu :
Monitor adalah serangkaian ataupun
sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen
yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi
dan teliti. Sistem ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian
pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang
diberikan kepadanya.
Fungsi komputer untuk CCTV untuk
maksimal 16 kamera CCTV langsung ke komputer.
2. IPCam
300R
IP camera adalah jenis kamera video
digital yang biasa digunakan untuk pemantauan keamanan dan dapat mengirim dan
menerima data melalui jaringan komputer dan internet. Walaupun webcam juga
dapat melakukan hal ini namun istilah ” IP Camera” atau “Network Kamera”
biasanya hanya digunakan untuk sistem pengawasan keamanan. IP Kamera pertama
digunakan pertama kali pada tahun 1996.
Seperti yang sebelumnya disebutkan, kabel ini
merupakan perantara sinyal video yang direkam melalui kamera pengintai,
jenisnya ada beberapa, diantaranya adalah:
Kabel-Coaxial-Berbagai-Jenis
Ø
RG-59, untuk penggunaan jarak
sekitar 750 kaki
Ø
RG-6, untuk penggunaan jarak 1000
kaki
Ø
RG-11, untuk penggunaan 1500 kaki
atau lebih
Biasanya ini disebut sebagai bayonet neil concelman
(BNC), berfungsi sebagai penghubung antara CCTV Camera dengan Alat perekam
(DVR) atau langsung ke monitor. Sebagai daftar perlengkapan CCTV Camera wajib
ada saat instalasi tentu ini tak kalah penting dengan alat lainnya.
Untuk jenis kabel ini Anda bisa menyesuaikan daya yang
diperlukan oleh perangkat lain atau AC 220v ke adaptor dan power supplay, hati-hati
dan jangan terbalik. Untuk jenis kabel Anda bisa menggunakan 2×1,5mm dan 3,25mm
disertai dengan instalasi pipa high impact conduit agar lebih aman.
6.
Adapter dan Power Supply
![]() |
Pada alat ini Anda bisa menggunakan jenis adapter dan
power supply apa saja dan merk apa saja, sejauh sesuai dengan daya yang cocok
dengan perangkat camera, monitor dan sebagainya. Umumnya tegangan yang
digunakan untuk kamera pengintai ini adalah 12v DC, 24v AC-DC
3.2
Tahap
Pelaksanaan Memasang CCTV
Berikut langkah-langkah untuk memasang CCTV, yaitu :
1.
Masukan
CD IPCam 300R ke CD-Rom, dan akan muncul gambar ini.

Gambar
1. Tampilan DVD IPCam
2. Kemudian buka file setup IPCam 300R.

Gambar 2. Membuka file Setup
3. Tampilan Awal IPCam SECURE 300R, lalu klik IDSS041

Gambar 3. Tampilan Awal IPCam SECURE 300R
4.
Tampilan awal instalasi IPCam SECURE
300R

Gambar 4. Tampilan Setup IDSS041
5.
Tampilan Lisence Agreement, pilih accept, klik next

Gambar 5. Tampilan Lisence Agreement
6.
Tunggu beberapa saat.

Gambar 6. Tampilan Preparing To Install
7.
Proses Instalasi IDSS041

Gambar 7. Proses Instalasi IDSS041
8.
Pada tampilan Multi-Language installer, pilih English, lalu klik install.

Gambar 8. Memilih Bahasa
9.
Selanjutnya, Muncul tampilan IP
Camera Setup Wizard, klik Continue
![]() |
Gambar 9. Tampilan IP Camera Setup
10.
Tunggu sampai proses selesai.

Gambar 10. Proses Instalasi
11. Kemudian klik Finish.

Gambar 11.Instalasi Selesai
12. Tampilan Awal aplikasi IDSS041, lalu
klik Open Network And Sharing Center

Gambar 12.Membuka Network And Sharing Center
13. Klik Change Adapter Setting.


Gambar 13.Membuka Change Adapter
Setting
14.
Klik kanan Local Area Network, pilih properties.

Gambar 14. Membuka Local Area Network
15.
Klik internet protocol version
4 (TCP/IPv4), klik Properties

Gambar 15.Membuka TCP/IPv4
16.
Klik Use the following IP
address, lalu isi kotak IP address, Subnet Mask, Default gateway.

Gambar 16. Setting IP Address
17.
Klik star, all program, klik
IDSS041, klik Camera Locator.

Gambar 17.Buka aplikasi Camera Locator
18.
Pada tampilan IP search, pada kotak camera list terdapat IP
address camera. Selanjutnya buka Mozilla fire fox

Gambar 18.Tampilan IP Search
19.
Selanjutnya, klik pada URL, lalu masukan IP Camera
(192.168.1.249).

Gambar 19.Masukan URL
20.
Masukan Nama Pengguna : Admin, dan Sandi : 1234. Lalu OK.

Gambar 20.Tampilan Autentikasi
21.
Tampilan awal IP Camera Setup

Gambar 21.Tampilan Awal
22.
Selanjutnya, klik Image Setup.

Gambar 22. Menu Image Setup
23.
Ubah Output size menjadi
640x480 (VGA)

Gambar 23.Mengatur Output Size
24.
Kemudian, ubah Frame Rate
menjadi Auto

Gambar 24.Mengatur Frame Rate
25.
Ubah Compression Ratio menjadi
middle, klik apply

Gambar 25.Mengatur Compression Ratio
26.
Pengaturan image setup
selesai, Kemudian klik System Setup.

Gambar 26.Penyimpanan Image Setup Berhasil
27.
Pada Tampilan System Setup, klik Specify an IP Address, klik Apply, lalu klik User Management.

Gambar 27.Mengatur System
28.
Masukan Nama, Password, dan Confirm Password, klik Apply.

Gambar 28.Menambahkan User
29.
Kemudian klik Menu.

Gambar29.Masukke Menu
30.
Padatampilan Menu, Masukan
Address, User name, dan Password yang telahdiisi di IP Camera Setup, klik
Apply.

Gambar 30.Masukan Address, Username, Password
31.
Hasilnya seperti ini.

Gambar 31.Tampilan hasil video
3.3
Tahap
Pengujian
Setelah CCTV terpasang, maka
harus dilakukan pengujian. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah cctv itu
sudah dapat digunakan atau tidak. Bnerikut langkah-langkahnya.
1.
Pilih Menu,
Masukan Address, User name, dan Password yang telahdiisi di IP Camera Setup,
klik Apply.

Gambar1.Masukan Address, Username, Password
2.
Hasilnya seperti ini.

Gambar2.Tampilan hasil video
3.4 Maintence CCTV
Agar CCTV tidak cepat rusak, maka harus
melakukan perawatan. Caranya yaitu sebagai berikut.
1.
Jagalah selalu kebersihan kamera
CCTV
Dimulai dari lensa kamera CCTV , Housing , drive unit
, DVR, monitor dan segala hal yang berhubungan dengan CCTV jangan sampai kotor
penuh debu. Karena jika ada debu atau kotoron dapat menjadi penghambat utama
yang menyebabkan kinerja sistem CCTV
menjadi tidak sempurna misalnya gambar kamera CCTV menjadi buram dan bahkan cepat membuat kerusakan.
2.
Cek
seluruh komponen CCTV secara berkala
komponen CCTV haruslah di
cek seperti DVR, Kabel dan
koneksi harus selalu dicek, Jangan
sampai ada yang tak terhubung. Sama halnya
dengan posisi kamera CCTV juga harus diperiksa. Jangan sampai target
kamera tidak tepat . Periksa penyanggah CCTV nya dan hal-hal lain yang
mendukung kamera CCTV dapat ebrfungsi dengan baik.
3.
Cek selalu pengaturan rekaman CCTV
Pengaturan mode rekaman kamera CCTV harus di atur
dengan optimal, dari masa jangka waktu penyimpanan hasil rekaman, kualitas
hasil rekaman dan pengaturan – pengaturan kamera CCTV lainnya .
4.
Cek keakuratan kamera CCTV
Jangan lupa untuk selalu mengecek keakuratan kamera
CCTV . Dari keakuratan jam dan waktu ,
pengendalian telemetri, Keakuratan indikator dan cek kondisi DVR untuk mengetahui rusak atau
tidak.
5.
Backup hasil rekaman CCTV
Jika kapasitas kamera CCTV Anda sudah penuh, sebaiknya
cadangkan atau backup hasil rekaman CCTV tersebut, sortirlah yang menurut Anda
masih perlu dan hapus yang sudah tidak penting.
BAB
IV
SIMPULAN
DAN SARAN
3.1
Simpulan
3.1.1
Simpulan
Umum
Dengan diadakannya program praktek kerja
lapangan (PKL), kami mendapatkn pengalaman yang paling berharga didunia kerja,
dan pengalaman ini akan kami jadikan sebagai referensi kami dimasa nanti kami
bekerja.
3.1.2
Simpulan
Khusus
Dengan adanya praktek kerja lapangan
(PKL), kami dapat mempraktikan secara langsung apa yang kami pelajari selama
disekolah tentang jaringan maupun komputer dan mendapatkan ilmu baru yang
bermanfaat bagi kami.
3.2
Saran-Saran
3.2.1
Saran
Untuk Siswa
1. Bagi
siswa-siswi SMK Negeri 1 Kawali agar bersungguh-sungguh untuk mempelajari
ilmu-ilmu yang didapat di dunia industri
2. Jagalah
kesehatan sewaktu melaksanakan praktek kerja lapangan
3.2.2
Saran
Untuk Sekolah
Adapun saran-saran penulis yang ingin
disampaikan adalah sebagai berikut :
1.
Pihak sekolah dalam
memberikan pengarahan harus lebih ditingkatkan dalam hal pengisian jurnal
2.
Pihak sekolah harus
mempersiapkan lebih banyak fatner-fatner perusahaan tempat siswa akan
melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL)
3.
Kunjungan yang
dilakukan pihak sekolah secara berkala
4.
Tingkatkan kamunikasi
antara pembimbing dari sekolah dengan pimpinan industri DU/DI
5.
Tingkatkan komitmen
yang telah dibuat oleh pihak sekolah.
Misal : batas waktu PKL adalah 27 juli
2015 dan itu berlaku untuk siswa PKL dimana saja tempat pkl nya
3.2.3
Saran
Untuk DU/DI
1.
Dalam penerimaan dan
penempatan para siswa yang akan melaksanakan praktek kerja lapangan, hendaknya
mempertimbangkan bidang yang sesuai dengan jurusan siswa, sehingga siswa dapat
mengembangkan ilmu yang dimiliki juga dapat menambah ilmu pengetahuan.
2.
Diharapkan untuk
benar-benar siap dalam menerima siswa-siswi yang akan melaksanakan PKL.
3.
Diharapkan untuk lebih
meningkatkan motivasi dalam bekerja serta lebih giat dalam melaksanakan tugas.
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang Masalah
Dalam rangka meningkatkan wawasan
pengalaman belajar dan penguasaan keterampilan atau keahlian profesi tertentu
pada siswa-siswi, antara lain diperlukan adanya penambahan berbagai aktivitas
belajar dilingkungan sekolah dan luar sekolah.
Kondisi ini sudah lama menjadi puasat
perhatian bagi Dunia Pendidikan, lebih-lebih untuk sekolah kejuruan, bahwa
penguasaan keahlian profesi sebgai salah satu tujuan esensial yang
menggambarkan eksistensi sekolah kejuruan tidak mungkin dapat diwujudkan tanpa
adanya kesempatan melalui pengenalan pada
dunia kerja yang sebenarnya.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah
praktek kerja yang dilakukan oleh sekolah dengan dunia industri program PKL ini
adalah salah satu cara yang efektif untuk memadukan antara teori dan praktik
yang di terima di sekolah dengan praktik kerja yang secara nyata di perusahaan
tersebut. Jadi praktik dan teori depergunakan oleh mereka untuk masa depan
mereka. Dan selanjutnya mereka membuat laporan dimana pada tahap ini siswa
harus mempertanggung jawabkan apa yang mereka laporkan secara tertulis dan
segala kegiatan pada saat di depan penguji. Disini bisa diukur sampai sejauh
mana kemampuan yang telah di praktikan.
1.2
Rumusan
Masalah
Untuk penyusunan laporan ini perlu adanya perumusan
masalah apa yang akan di bahas dan
dianalisis dalam laporan ini. Perumusan masalah berfungsi sebagai upaya untuk
membatasi agar masalah yang di bahas ini tidak terlalu luas, sehingga informasi
yang disediakan singkat, padat, jelas dan akurat.
Adapun masalah yang dianalisis dalam laporan ini
sebagai berikut :
1)
Apa saja alat yang
dibutuhkan untuk memasang CCTV ?
2)
Bagaimana setting CCTV?
3)
Bagaimana perawatan
CCTV ?
1.3
Tujuan
Penulisan Laporan
Seluruh siswa yang telah
melaksanakan PKL diwajibkan membuat laporan berbentuk karya tulis. Hal ini merupakan sebuah tanda
bukti bahwa siswa tersebut benar-benar telah melaksanakan PKL.
Tujuan utama laporan ini
adalah :
1)
Mengembangkan
pengetahuan, sikap dan kemampuan serta menambah wawasan siswa-siswi yang
berkaitan dengan pelajaran yang telah diterima di sekolah.
2)
Melatih kerja dan
pengamatan teknik yang diterapkan di tempat Praktik Kerja Lapangan (PKL) sesuai
di bidang keahlian yang dimiliki.
3)
Untuk mencari
pengalaman dalam PKL di dunia usaha/industri.
4)
Untuk menerapkan
ilmu-ilmu yang telah didapatkan di sekolah.
5)
Untuk menambah bekal
hidup di masa depan.
6)
Memperkokoh link and match
kesesuaian, kecocokan
antara program sekolah dengan tuntutan dunia kerja.
BAB
II
RUANG
LINGKUP OBJEK
2.1
Waktu
PKL
Adapun
waktu untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah mulai dari tanggal
1 Mei 2015 s/d 27 juli 2015. Dimulai dari pukul 07.00 WIB – 16.00 WIB dan
diseling waktu istirahata selama 1 jam. (
jam istirahat bebas asalkan tidak melebihi 1 jam)
2.2
Tempat
PKL
Praktek kerja lapangan dilaksanakan di
LKP/LPK Hidayah. Tempat yang dipergunakan untuk pelaksanaan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) adalah di LKP/LPK Hidayah. Lokasi tepatnya di jl. Pakuan No.3
Kawalimukti kecamatan kawali kabupaten/Kota Ciamis.
2.3
Tata
Tertib Perusahaan
Tata tertib yang
diberlaskukan di LPK Hidayah Kawali ketika penulis melaksanakan PKL terdapat
perbedaan antara karyawan dan siswa PKL. Pada uraian ini penulis akan
menjelaskan tata tertib yang diberlakukan untuk siswa PKL saja yang menyangkut tata
tertib pakaian dan waktu praktik.
1.
Tata
Tertib Warga Belajar
Tata tertib
adalah peraturan yang harus dipatuhi dan dilaksanakan, apabila dilanggar
mendapatkan sangsi (hukuman).
Adapun Tata Tertib yang harus dilaksanakan bagi siswa-siswi PKL, yaitu :
a. Datang
tepat waktu sesuai dengan jadwal
b. Berpakaian
sopan, bersih dan rapi
c. Tidak
membuat keributan selama pelajaran/praktik
d. Dilarang
meninggalkan tempat kursus sebelum pelajaran/praktik selesai
e. Warga
belajar dalam kegiatan praktik kursus selalu mematuhi prosedur kerja dalam
menggunakan peralatan dan atau bahan-bahan lainnya.
f. Apabila
berhalangan hadir, harus meminta izin / memberitahukan baik lisan maupun
tulisan kepada instruktuk dan bila tidak hadir lebih dari dua kali karena sakit
harus ada surat keterangan dari dokter.
g. Siswa
yang hendak membatalkan jadwal belajar yang telah ditentukan. Maka siswa
hendaknya memberitahukan kepada instruktur atau bagian divii pendidikan LKP
hidayah melalui telepon atau secara langsung maksimal 12 jam sebelum pelajaran
dimulai.
h. Jika
siswa ingin mengganti jadwal yang telah dibatalkan berkaitan dengan hal-hal
tersebut diatas, maka baik instruktur ataupun pihak siswa haru ada kesepakatan
sebelumnya serta tidak memberatkan salah satu pihak.
i.
Jika siswa merasa tidak
cocok dengan instruktur yang bersangkutan, maka hendaknya siswa segera
memberitahukan kepada bagian divisi pendidikan LKP hidayah. Agar dapat
dilakukan pergantian instruktur yang baru dan tentunya disesuaikan dengan
kriteria yang diinginkan siswa.
j.
Jika siswa hendak
memutuskan hubungan belajar dengan LKP Hidayah karena satu hal, maka hendaknya
siswa memberitahukan ke bagian divisi pendidikan maksimal satu hari sebelum
jadwal belajar dimulai.
k. Siswa
telah memutuskan hubungan dengan LKP Hidayah tetapi telah melakukan pembayaran,
sedangkan pembayaran les privat atau belum melakukan pelunasan pembayaran,
sedangkan jumlah pertemuan belum memenuhi jumlah paket yang diambil, maka jika
telah dilakukan pelunasan pembayaran, maka uang tersebut menjadi milik LKP
Hidayah dan jika belum melakukan pembayaran, maka kami akan meminta siswa untuk
melunasi biasa kursus selama siswa tersebut belajar di LKP Hidayah.
2.
Pakaian
a. Senin
- Selasa : Pakaian Hitam
Putih
b. Rabu
- Kamis : Pakaian Batik
Sekolah
c. Jum’at
- Sabtu : Pakaian Praktik
d. Minggu
: Pakaian
Bebas/Sopan
3.
Waktu
Praktik
a. Masuk
pukul 07-00
b. Pulang
pukul 16.00
c. Istirahat
1 jam
d. Libur
disesuaikan
2.4
Sejarah
Berdirinya LPK
LKP HIDAYAH didirikan pada tanggal 24
Juni 1999 oleh Moch. Jusuf Abdulloh, S.Pt., S.Kom. dengan alamat di Jalan
Pakuan No. 3 Kawalimukti-Kawali-Ciamis.LKP Hidayah merupakan lembaga kursus dan
pelatihan yang bergerak di bidang komputer. Sejak tahun 1999 LKP Hidayah telah
membuka beberapa program kursus, yaitu: Program Paket Niaga 1 dan Niaga 2,
Program Pilihan, dan Program Les.
Pada tahun 2003, LKP Hidayah membuka
program kursus baru yaitu Kursus Keterampilan Orientasi Kerja (KKOK) yang
berupaya membuka jalinan kerjasama dengan berbagai perusahaan/lembaga sebagai
upaya agar para lulusan LKP HIDAYAH dapat menjalin Latihan Kerja/Magang (on the
Job Training) dalam dunia kerja yang sebenarnya dan selanjutnya berupaya
menjembatani para lulusan untuk dapat bekerja di perusahaan/lembaga/hotel yang
sesuai dengan kemampuannya.
Pada tahun 2010 membuka Program
Pelatihan Kerja 1 Tahun bidang keahlian Operator Niaga, Design Graphis,
Multimedia, dan Teknik Komputer Jaringan. Program-program yang diselenggarakan
ini diharapkan selaras dengan kebutuhan dan perkembangan dunia bisnis dan pasar
kerja. Proses belajar mengajar disajikan melalui pendekatan praktis yang
humanis dan kerja praktek (on the job training) serta mentoring agama untuk
pembinaan mental spiritual dan peningkatan potensi diri.
LKP/LPK Hidayah merupakan Lembaga
pendidikan yang sudah berpengalaman, memiliki legalitas dan integritas dalam
bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, dan sudah ditetapkan oleh Surat
Keputusan Pemerintah:
1.
No. : Kep.178/W9/KW/1999
2.
No. : Kep.503/LK/VIII/2002
Sesuai dengan surat No.
421.9/78-Disdik/2010 LKP/LPK Hidayah kemudian mendapat
Nomor Induk Lembaga Kursus (NILEK) dengan No. 02105.4.1.0016.09/31 dan telah
mendapatkan penilaian kinerja lembaga oleh BAN-PNF.
BAB III
PRAKTIK
KERJA MEMASANG CCTV
3.1
Tahapan
Persiapan
3.1.1
Persiapan
Alat
Beberapa peralatan yang
harus disiapkan untuk memasang CCTV, diantaranya :
Ini adalah salah satu alat utama dan wajib ada dalam
daftar perlengkapan pemasangan CCTV
Camera, Crimp ini merupakan sebuah tang pemotong kabel, keunikannya tidak
dimiliki jenis tang lain karena, Crimp khusus tersbut didesain untuk memasang konektor
BNC pada kabel coaxial.
3.1.2
Persiapan
Bahan
Beberapa Bahan yang harus disiapkan untuk memasang CCTV, yaitu :
Monitor adalah serangkaian ataupun
sekelompok mesin elektronik yang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen
yang dapat saling bekerja sama, serta membentuk sebuah sistem kerja yang rapi
dan teliti. Sistem ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian
pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang
diberikan kepadanya.
Fungsi komputer untuk CCTV untuk
maksimal 16 kamera CCTV langsung ke komputer.
2. IPCam
300R
IP camera adalah jenis kamera video
digital yang biasa digunakan untuk pemantauan keamanan dan dapat mengirim dan
menerima data melalui jaringan komputer dan internet. Walaupun webcam juga
dapat melakukan hal ini namun istilah ” IP Camera” atau “Network Kamera”
biasanya hanya digunakan untuk sistem pengawasan keamanan. IP Kamera pertama
digunakan pertama kali pada tahun 1996.
Seperti yang sebelumnya disebutkan, kabel ini
merupakan perantara sinyal video yang direkam melalui kamera pengintai,
jenisnya ada beberapa, diantaranya adalah:
Kabel-Coaxial-Berbagai-Jenis
Ø
RG-59, untuk penggunaan jarak
sekitar 750 kaki
Ø
RG-6, untuk penggunaan jarak 1000
kaki
Ø
RG-11, untuk penggunaan 1500 kaki
atau lebih
Biasanya ini disebut sebagai bayonet neil concelman
(BNC), berfungsi sebagai penghubung antara CCTV Camera dengan Alat perekam
(DVR) atau langsung ke monitor. Sebagai daftar perlengkapan CCTV Camera wajib
ada saat instalasi tentu ini tak kalah penting dengan alat lainnya.
Untuk jenis kabel ini Anda bisa menyesuaikan daya yang
diperlukan oleh perangkat lain atau AC 220v ke adaptor dan power supplay, hati-hati
dan jangan terbalik. Untuk jenis kabel Anda bisa menggunakan 2×1,5mm dan 3,25mm
disertai dengan instalasi pipa high impact conduit agar lebih aman.
6.
Adapter dan Power Supply
![]() |
Pada alat ini Anda bisa menggunakan jenis adapter dan
power supply apa saja dan merk apa saja, sejauh sesuai dengan daya yang cocok
dengan perangkat camera, monitor dan sebagainya. Umumnya tegangan yang
digunakan untuk kamera pengintai ini adalah 12v DC, 24v AC-DC
3.2
Tahap
Pelaksanaan Memasang CCTV
Berikut langkah-langkah untuk memasang CCTV, yaitu :
1.
Masukan
CD IPCam 300R ke CD-Rom, dan akan muncul gambar ini.

Gambar
1. Tampilan DVD IPCam
2. Kemudian buka file setup IPCam 300R.

Gambar 2. Membuka file Setup
3. Tampilan Awal IPCam SECURE 300R, lalu klik IDSS041

Gambar 3. Tampilan Awal IPCam SECURE 300R
4.
Tampilan awal instalasi IPCam SECURE
300R

Gambar 4. Tampilan Setup IDSS041
5.
Tampilan Lisence Agreement, pilih accept, klik next

Gambar 5. Tampilan Lisence Agreement
6.
Tunggu beberapa saat.

Gambar 6. Tampilan Preparing To Install
7.
Proses Instalasi IDSS041

Gambar 7. Proses Instalasi IDSS041
8.
Pada tampilan Multi-Language installer, pilih English, lalu klik install.

Gambar 8. Memilih Bahasa
9.
Selanjutnya, Muncul tampilan IP
Camera Setup Wizard, klik Continue
![]() |
Gambar 9. Tampilan IP Camera Setup
10.
Tunggu sampai proses selesai.

Gambar 10. Proses Instalasi
11. Kemudian klik Finish.

Gambar 11.Instalasi Selesai
12. Tampilan Awal aplikasi IDSS041, lalu
klik Open Network And Sharing Center

Gambar 12.Membuka Network And Sharing Center
13. Klik Change Adapter Setting.


Gambar 13.Membuka Change Adapter
Setting
14.
Klik kanan Local Area Network, pilih properties.

Gambar 14. Membuka Local Area Network
15.
Klik internet protocol version
4 (TCP/IPv4), klik Properties

Gambar 15.Membuka TCP/IPv4
16.
Klik Use the following IP
address, lalu isi kotak IP address, Subnet Mask, Default gateway.

Gambar 16. Setting IP Address
17.
Klik star, all program, klik
IDSS041, klik Camera Locator.

Gambar 17.Buka aplikasi Camera Locator
18.
Pada tampilan IP search, pada kotak camera list terdapat IP
address camera. Selanjutnya buka Mozilla fire fox

Gambar 18.Tampilan IP Search
19.
Selanjutnya, klik pada URL, lalu masukan IP Camera
(192.168.1.249).

Gambar 19.Masukan URL
20.
Masukan Nama Pengguna : Admin, dan Sandi : 1234. Lalu OK.

Gambar 20.Tampilan Autentikasi
21.
Tampilan awal IP Camera Setup

Gambar 21.Tampilan Awal
22.
Selanjutnya, klik Image Setup.

Gambar 22. Menu Image Setup
23.
Ubah Output size menjadi
640x480 (VGA)

Gambar 23.Mengatur Output Size
24.
Kemudian, ubah Frame Rate
menjadi Auto

Gambar 24.Mengatur Frame Rate
25.
Ubah Compression Ratio menjadi
middle, klik apply

Gambar 25.Mengatur Compression Ratio
26.
Pengaturan image setup
selesai, Kemudian klik System Setup.

Gambar 26.Penyimpanan Image Setup Berhasil
27.
Pada Tampilan System Setup, klik Specify an IP Address, klik Apply, lalu klik User Management.

Gambar 27.Mengatur System
28.
Masukan Nama, Password, dan Confirm Password, klik Apply.

Gambar 28.Menambahkan User
29.
Kemudian klik Menu.

Gambar29.Masukke Menu
30.
Padatampilan Menu, Masukan
Address, User name, dan Password yang telahdiisi di IP Camera Setup, klik
Apply.

Gambar 30.Masukan Address, Username, Password
31.
Hasilnya seperti ini.

Gambar 31.Tampilan hasil video
3.3
Tahap
Pengujian
Setelah CCTV terpasang, maka
harus dilakukan pengujian. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah cctv itu
sudah dapat digunakan atau tidak. Bnerikut langkah-langkahnya.
1.
Pilih Menu,
Masukan Address, User name, dan Password yang telahdiisi di IP Camera Setup,
klik Apply.

Gambar1.Masukan Address, Username, Password
2.
Hasilnya seperti ini.

Gambar2.Tampilan hasil video
3.4 Maintence CCTV
Agar CCTV tidak cepat rusak, maka harus
melakukan perawatan. Caranya yaitu sebagai berikut.
1.
Jagalah selalu kebersihan kamera
CCTV
Dimulai dari lensa kamera CCTV , Housing , drive unit
, DVR, monitor dan segala hal yang berhubungan dengan CCTV jangan sampai kotor
penuh debu. Karena jika ada debu atau kotoron dapat menjadi penghambat utama
yang menyebabkan kinerja sistem CCTV
menjadi tidak sempurna misalnya gambar kamera CCTV menjadi buram dan bahkan cepat membuat kerusakan.
2.
Cek
seluruh komponen CCTV secara berkala
komponen CCTV haruslah di
cek seperti DVR, Kabel dan
koneksi harus selalu dicek, Jangan
sampai ada yang tak terhubung. Sama halnya
dengan posisi kamera CCTV juga harus diperiksa. Jangan sampai target
kamera tidak tepat . Periksa penyanggah CCTV nya dan hal-hal lain yang
mendukung kamera CCTV dapat ebrfungsi dengan baik.
3.
Cek selalu pengaturan rekaman CCTV
Pengaturan mode rekaman kamera CCTV harus di atur
dengan optimal, dari masa jangka waktu penyimpanan hasil rekaman, kualitas
hasil rekaman dan pengaturan – pengaturan kamera CCTV lainnya .
4.
Cek keakuratan kamera CCTV
Jangan lupa untuk selalu mengecek keakuratan kamera
CCTV . Dari keakuratan jam dan waktu ,
pengendalian telemetri, Keakuratan indikator dan cek kondisi DVR untuk mengetahui rusak atau
tidak.
5.
Backup hasil rekaman CCTV
Jika kapasitas kamera CCTV Anda sudah penuh, sebaiknya
cadangkan atau backup hasil rekaman CCTV tersebut, sortirlah yang menurut Anda
masih perlu dan hapus yang sudah tidak penting.
BAB
IV
SIMPULAN
DAN SARAN
3.1
Simpulan
3.1.1
Simpulan
Umum
Dengan diadakannya program praktek kerja
lapangan (PKL), kami mendapatkn pengalaman yang paling berharga didunia kerja,
dan pengalaman ini akan kami jadikan sebagai referensi kami dimasa nanti kami
bekerja.
3.1.2
Simpulan
Khusus
Dengan adanya praktek kerja lapangan
(PKL), kami dapat mempraktikan secara langsung apa yang kami pelajari selama
disekolah tentang jaringan maupun komputer dan mendapatkan ilmu baru yang
bermanfaat bagi kami.
3.2
Saran-Saran
3.2.1
Saran
Untuk Siswa
1. Bagi
siswa-siswi SMK Negeri 1 Kawali agar bersungguh-sungguh untuk mempelajari
ilmu-ilmu yang didapat di dunia industri
2. Jagalah
kesehatan sewaktu melaksanakan praktek kerja lapangan
3.2.2
Saran
Untuk Sekolah
Adapun saran-saran penulis yang ingin
disampaikan adalah sebagai berikut :
1.
Pihak sekolah dalam
memberikan pengarahan harus lebih ditingkatkan dalam hal pengisian jurnal
2.
Pihak sekolah harus
mempersiapkan lebih banyak fatner-fatner perusahaan tempat siswa akan
melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL)
3.
Kunjungan yang
dilakukan pihak sekolah secara berkala
4.
Tingkatkan kamunikasi
antara pembimbing dari sekolah dengan pimpinan industri DU/DI
5.
Tingkatkan komitmen
yang telah dibuat oleh pihak sekolah.
Misal : batas waktu PKL adalah 27 juli
2015 dan itu berlaku untuk siswa PKL dimana saja tempat pkl nya
3.2.3
Saran
Untuk DU/DI
1.
Dalam penerimaan dan
penempatan para siswa yang akan melaksanakan praktek kerja lapangan, hendaknya
mempertimbangkan bidang yang sesuai dengan jurusan siswa, sehingga siswa dapat
mengembangkan ilmu yang dimiliki juga dapat menambah ilmu pengetahuan.
2.
Diharapkan untuk
benar-benar siap dalam menerima siswa-siswi yang akan melaksanakan PKL.
3.
Diharapkan untuk lebih
meningkatkan motivasi dalam bekerja serta lebih giat dalam melaksanakan tugas.
Langganan:
Postingan (Atom)